Metro – Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Metro sukses menggelar Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) di Aula Utama SD Muhammadiyah Metro Pusat. Kegiatan strategis ini berlangsung selama sehari semalam dan menjadi ajang penting dalam merumuskan arah gerak serta menyatukan visi seluruh pimpinan IPM se-Kota Metro untuk periode kepemimpinan yang lebih terstruktur, terukur, dan tepat sasaran.
RAKERDA bukan hanya menjadi ajang pemaparan program, melainkan juga momen evaluasi, refleksi, dan penyelarasan ide agar seluruh program kerja yang dicanangkan benar-benar berdampak serta selaras dengan kebutuhan pelajar masa kini. Dengan mengangkat semangat bermanfaat dan berkemajuan, forum ini menekankan pentingnya penguatan kualitas kader, inovasi gerakan, dan perluasan dampak sosial IPM di tengah masyarakat.
Hadirnya Tokoh Kota Metro, Dukung Gerakan IPM
Acara pembukaan RAKERDA terasa istimewa dengan kehadiran langsung Wali Kota Metro, Ayahanda dr. Wahdi Sirajuddin, Sp.OG (K). Selain itu, turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Ayahanda Suwandi, S.IP., MM), perwakilan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Metro (Ibunda Wahyuningsih, SKM., M.Kes.), serta Ayahanda dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Metro. Kehadiran para tokoh ini menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah dan persyarikatan terhadap peran IPM sebagai pelopor gerakan pelajar yang berdaya dan berakhlak.
Dalam sambutannya, Wali Kota Metro memberikan apresiasi tinggi kepada IPM atas konsistensinya dalam membina generasi muda. “Saya bangga atas kontribusi IPM dalam membentuk pelajar Kota Metro yang aktif, kreatif, dan peduli terhadap isu sosial. Mari terus jaga semangat ini agar menjadi teladan bagi organisasi pelajar lainnya,” tutur beliau.
Re-Launching Warkop Inspiratif & Deklarasi Pelajar Anti Kenakalan Remaja
Momen pembukaan juga diramaikan dengan re-launching logo Warkop Inspiratif, sebuah wadah diskusi dan berbagi gagasan produktif antar pelajar di bawah naungan IPM Metro. Warkop Inspiratif diharapkan menjadi ruang tumbuh yang menghidupkan budaya literasi, kritik sehat, dan inovasi gerakan pelajar.
Selain itu, disampaikan pula Deklarasi Pelajar Anti Kenakalan Remaja, sebagai bentuk komitmen IPM untuk menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai tantangan moral di kalangan pelajar, seperti perundungan, penyalahgunaan media sosial, hingga perilaku menyimpang lainnya.
Seminar Pelajar Vol.2: Kolaborasi Edukatif Bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan
RAKERDA IPM Metro tahun ini juga berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Metro melalui pelaksanaan Seminar Pelajar Vol.2 dengan tema “Pelajar Cerdas Tanpa Kenakalan Remaja”. Seminar ini dipimpin langsung oleh Ibunda Wahyuningsih, SKM., M.Kes, yang memberikan materi inspiratif serta edukatif tentang pentingnya menjaga kesehatan mental, membangun kepercayaan diri, serta membentuk lingkungan sosial yang sehat di kalangan remaja.
Antusiasme peserta sangat tinggi dalam mengikuti seminar ini. Diskusi berjalan dinamis, mencerminkan kesadaran pelajar akan pentingnya menjadi pribadi yang cerdas, berintegritas, dan bertanggung jawab dalam pergaulan.
Konsolidasi dan Silaturahmi, Kunci Harmoni Gerakan
Ketua Umum IPM Kota Metro, Ipmawan Fitra Yoga, menyampaikan bahwa RAKERDA ini tidak hanya berfokus pada pemantapan program, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antar pimpinan IPM di seluruh kota Metro.
“Hal ini sangat penting kami galakkan. Karena kami percaya bahwa gerakan yang progresif harus dibarengi dengan silaturahmi yang harmonis. Dari sinilah kekuatan kolektif kita akan tumbuh,” pungkasnya.
Kegiatan RAKERDA ditutup dengan sidang pleno pemaparan program kerja dari masing-masing bidang dan komitmen bersama untuk menjalankan program dengan penuh semangat, kolaboratif, dan penuh tanggung jawab.
Melalui RAKERDA ini, IPM Kota Metro meneguhkan kembali posisinya sebagai organisasi pelajar yang tidak hanya responsif terhadap kebutuhan zaman, tetapi juga visioner dalam menciptakan pelajar yang berilmu, berakhlak, dan berdampak luas di tengah masyarakat.